Komunikadu Imprensa

Bela Sungkawa Conselho de Imprensa de Timor-Leste Atas Meninggalnya Prof. Azyumardi Azra, Ketua Dewan Pers Indonesia

Conselho de Imprensa de Timor-Leste menyatakan rasa duka-cita yang mendalam atas meninggalnya Prof. Azyumardi Azra, Chair of Souteast Asian Press Council Network,

SEAPC-Net dan Ketua Dewan Pers Indonesia. Rasa solidaritas kami dan turut berbela sungkawa kepada keluarga besar almarhum, Istri dan anak-anak yang ditinggalkan, Dewan Pers Indonesia dan komunitas jurnalistik dan akademik di Indonesia.

Dewan Pers Indonesia sebagai mitra utama Conselho de Imprensa de Timor-Leste dalam perjuangan penegakkan kebebasan pers di kawasan Asia Tenggara dan anggota pendiri Jaringan Dewan Pers Asia Tenggara, SEAPC-Net, dibawah kepemimpinan almarhum telah sepakat untuk menjalin Kerjasama bilateral di berbagai bidang yang tujuannya bukan hanya meningkatkan kemampuan professional dan intelektual masyarakat media di Indonesia dan Timor-Leste, tapi juga memberi sumbangsih bagi pemulihan hubungan baik antara masyarakat kedua bangsa, Timor-Leste dan Indonesia. Salah satu usulan kongkrit almarhum dalam jalinan kerjasama Dewan Pers Indonesia dan Conselho de Imprensa de Timor-Leste adalah penyediaan beasiswa bagi jurnalis-jurnalis Timor-Leste yang ingin melanjutkan pendidikan strata-1 dan strata-2 di Indonesia. Komitmen jalinan kerjasama itu tertuang dalam Nota Kesepahaman yang ditandatangani bersama oleh Dewan Pers Indonesia da Conselho de Imprensa de Timor-Leste pada tanggal 19 Juli 2022, di Gedung Dewan Pers Indonesia, Kebon Sirih, Jakarta, Indonesia.

Kepergian almarhum ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, merupakan suatu kehilangan yang tak terungkapkan, bukan hanya bagi Dewan Pers Indonesia tapi juga bagi Conselho de Imprensa Timor-Leste. Prof. Azra bukan hanya pegiat kebebasan pers dan kebebasan berpikir di Indonesia. Beliau adalah pegiat kemanusiaan, terutama dalam kesamaan dan kesetaraan berpendapat.

Doa kami semoga arwah almarhum memperoleh tempat yang layak di sisi Yang Maha Kasih, dan harapan kami semangat perjuangan almarhum yang tercatat melalui karya akademik dan Tindakan berpikir selama ia hidup akan tetap menjadi sumber inspirasi bagi kita semua, terutama bagi Dewan Pers Indonesia dan Conselho de Imprensa de Timor-Leste, untuk mewujudkan kesepakatan bersama dan terus berjuang membela kebebasan pers dan kebebasan berpendapat demi kesamaan dan kesetaraan manusia.